Jumat, 22 Oktober 2010

'Doctor Death' Jual Mayat Manusia via Internet

Jakarta - Gunther Von Hagens, seorang penggagas pameran kontroversial 'Body Worlds Anatomical' berencana melebarkan sayap dengan memanfaatkan internet untuk menjual mayat manusia yang diawetkan buatannya. 

Ya, Von Hagens yang lebih senang dipanggil 'Doctor Death' itu memang terkenal dengan pekerjaanya sebagai penjual mayat manusia. Toko onlinenya sendiri baru akan dibuka 3 November mendatang dengan tawaran mayat manusia utuh seharga US$ 97 ribu (sekitar Rp 867 juta) per mayat.

Namun bukan berarti semua orang setuju dengan pekerjaan 'aneh'nya, salah satunya yang menolak cukup keras adalah gereja Katolik Jerman-Roma. Uskup Agung Robert Zollitsch menganggap apa yang dilakukan Von Hagens tidak menghormati orang yang telah mati. Ia menghimbau agar para politisi melarang toko online Von Hagens itu.

Von Hagens sendiri tidak begitu memperdulikan kritikan tersebut, ia bersikeras bahwa mayat yang dijual bukan untuk umum tapi untuk para ilmuwan dan ahli medis.

Dikutip detikINET dari Independent, Jumat (22/10/2010), selain mayat utuh manusia, ia juga berencana menjual potongan tubuh dari leher sampai pangkal paha seharga US$ 89 ribu (sekitar Rp 795 juta) dan kepala manusia seharga US$ 34 ribu (sekitar Rp 309 juta). Tak hanya mayat manusa, ia pun akan menjual bagian tubuh hewan yang telah diawetkan.

Von Hagens yang doyan berpakaian serba hitam dan topi bertepi lebar ini selalu menjadi sumber kontroversi. Terutama sejak ia mengembangkan teknik pengawetannya 'Plastinarium' selama satu dekade.

Proses pengawetannya sendiri dengan mengeluarkan cairan tubuh dan lemak dari mayat kemudian menggantikannya dengan resin plastik.

Sebelumnya pada tahun 2002, Von Hagens pernah mengadakan otopsi terbuka di Inggris. Sementara tahun 2004, ia pernah dituduh telah menggunakan tubuh para tahanan yang telah dieksekusi. Dan akhirnya harus mengembalikan tujuh mayat diantaranya karena tidak bisa membuktikan mayat tersebut telah dieksekusi.

Setelah membuka serangkaian pameran dalam berbagai pose, tahun lalu Von Hagens menampilkan dua mayat manusia yang berpose sedang berhubungan intim. Ia menamai pamerannya dengan tajuk "Siklus Kehidupan". Acara tersebut pernah diminta untuk dihentikan namun gagal.

Von Hagens baru-baru ini membuka kembali proyek 'Plastinarium'nya di sebuah pabrik di Jerman Timur dengan jumlah pekerja hingga 200 orang. Upaya untuk menghentikannya juga ditolak mengingat ia 'berjasa' membuka lapangan pekerjaan di daerah yang menderita tingkat pengganguran tinggi itu. Von Hagens alias 'Doctor Death' itu pun telah lama menjadi seorang jutawan berkat mayat-mayat tersebut. ( feb / ash )(sumber:detik..com)

Minggu, 03 Oktober 2010

CARA MEMAJUKAN KOPERASI DI INDONESIA

Koperasi merupakan singkatan dari kata ko / co dan operasi / operation.
Secara umum pengertian dari koperasi yakni, Koperasi adalah jenis badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hokum.
Koperasi mempunyai fungsi dan tugas tersendiri, yaitu :



A. Fungsi Koperasi

1. Sebagai urat nadi kegiatan perekonomian indonesia
2. Sebagai upaya mendemokrasikan sosial ekonomi indonesia
3. Untuk meningkatkan kesejahteraan warga negara indonesia
4. Memperkokoh perekonomian rakyat indonesia dengan jalan pembinaan koperasi
B. Peran dan Tugas Koperasi
1. Meningkatkan taraf hidup sederhana masyarakat indonesia
2. Mengembangkan demokrasi ekonomi di indonesia
3. Mewujudkan pendapatan masyarakat yang adil dan merata dengan cara menyatukan, membina, dan mengembangkan setiap potensi yang ada
Sejak awal kelahirannya koperasi diharapkan menjadi soko guru perekonomian Indonesia. Pola pengorganisasian dan pengelolaannya yang melibatkan partisipasi setiap anggota dan pembagian hasil usaha yang cukup adil menjadikan koperasi sebagai harapan pengembangan perekonomian Indonesia. Dukungan dari pemerintah dan berbagai lembaga lainnya membuat koperasi dapat tumbuh subur di Indonesia. Akan tetapi, pertumbuhan koperasi tidak senantiasa semulus apa yang diharapkan dan dibayangkan. Banyak permasahan dan kendala yang dihadapi dalam setiap perkembangannya. Untuk itu jika saya menjadi presiden, hal-hal yang akan saya lakukan untuk memajukan perkoperasian di Indonesia adalah sebagai berikut :
Dalam menghadapi kesulitan koperasi seperti akses permodalan, keterbatasan informasi dan pasar, minim manajeriar, gagap teknologi, dll dapat diatasi dengan cara :
1. Mengeluarkan kebijakan guna mendorong percepatan pemberdayaan koperasi secara terarah dan bertahap. Kebijakan tersebut meliputi aspek-aspek kelembagaan, permodalan, kemampuan teknologi, kualitas SDM, pemasaran, jaringan usaha, menciptakan iklim yang kondusif, dan bertahap dimulai skema hibah untuk peningkatan keterampilan usaha, dana bergulir, pinjaman lunak, modal ventura dan pinjaman lunak. Secara terarah program ini dapat menyentuh segala aspek yang bertujuan dalam jangka pendek maupun dalam jangka panjang.
2. Memberikan bantuan modal kerja bagi koperasi primer khususnya KUD. Dimana bantuan tersebut harus selektif, dimonitoring dan evaluasi.
3. Memberikan bantuan manajemen kepada koperasi primer dan KUD baik sebagai manajer KUD atau pelatihan-pelatihan yang berkesinambungan.
4. Mensinergikan program-program pembangunan dengan pemberdayaan koperasi. Sebagai contoh, program pembangunan lumbung pangan oleh Kementerian Pertanian, juga bantuan pengadaan penggilingan padi (RMU), bantuan alat pengering (box dryer) padi dan jagung, bantuan hand tractor, pembangkit listrik micro hydro power, pengelolaan dana PUAP (Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan).
5. Memberikan pe¬ranan yang lebih besar pada dinas koperasi ataupun Kementerian Negara Koperasi dalam pengembangan ko¬perasi.
6. Modifikasi produk. Dengan memodifikasi produk-produk yang ada dikoperasi, saya yakin akan meningkatkan selera masyarakat sehingga tertarik untuk mengkonsumsi produk dari koperasi tersebut.

Sumber : http://www.google.com